Fungsi Tombol Google Assistant di Sebelah Kiri Smartphone Nokia 4.2, 2.2 dan Terbaru

Apa Itu Google Assistant?

Google Assistant adalah asisten virtual yang didukung oleh kecerdasan buatan dan dikembangkan oleh Google yang terutama tersedia di perangkat seluler dan perangkat rumah pintar. Tidak seperti Google Now, Google Assistant dapat terlibat dalam percakapan dua arah.

Google Assistant awalnya memulai debutnya pada bulan Mei 2016 sebagai bagian dari aplikasi perpesanan Google Allo, dan pembicara yang diaktifkan suara Google Home. Setelah periode eksklusif pada telefon pintar Pixel dan Pixel XL, lalu mulai dikerahkan di perangkat Android lainnya pada bulan Februari 2017, termasuk telefon pintar pihak ketiga dan Android Wear, dan dirilis sebagai aplikasi yang berdiri sendiri pada operasi iOS sistem pada bulan Mei.

Di samping pengumuman perangkat pengembangan perangkat lunak pada bulan April 2017, Google Assistant telah, dan sedang, diperluas untuk mendukung berbagai macam perangkat, termasuk mobil dan peralatan rumah pintar.

Apa Fungsi Google Assistant?

Apa yang dapat dilakukan oleh Asisten Google?

Google Assistant menawarkan perintah suara, pencarian suara, dan kontrol perangkat yang diaktifkan suara, memungkinkan Anda menyelesaikan sejumlah tugas setelah Anda mengucapkan kata-kata "OK Google" atau "Hei, Google" atau menekan tombol Google Assistant pada ponsel Nokia 42 dan Nokia 2.2. Ini dirancang untuk memberi Anda interaksi percakapan.

Berbagai fungsi Google Assistant:

• Pencarian di Google (contoh: "Hasil pertandingan Persib vs Persija")
• Buka aplikasi di ponsel Anda dengan berbicara (contoh: "Buka aplikasi Facebook")
• Temukan informasi online, dari booking restoran hingga penunjuk arah, cuaca dan berita
• Kontrol musik Anda
• Akses informasi dari kalender Anda dan informasi pribadi lainnya
• Putar konten di Chromecast atau perangkat lain yang kompatibel
• Jalankan pengatur waktu dan pengingat
• Buat janji dan kirim pesan
• Bacakan notifikasi untuk Anda
• Terjemahan lisan langsung
• Kontrol perangkat Anda dan rumah pintar Anda (belum tersedia di Indonesia)

Untuk Percakapan Lanjutan berarti Anda tidak perlu mengatakan "Hai Google" lagi untuk permintaan tindak lanjut. Alih-alih, begitu Anda mulai berbicara dengan Google, ia akan mendengarkan respons tanpa perlu frasa pemicu setiap saat. Google juga dapat mengenali profil suara untuk orang yang berbeda, sehingga ia tahu siapa yang berbicara dengannya dan dapat menyesuaikan tanggapannya. Anda juga dapat meminta beberapa hal sekaligus.

Karena Asisten Google mengenal Anda dan memahami konteks, itu akan bereaksi dengan cara yang cerdas atau informatif. Itu penting karena memberikan kontrol suara lebih banyak kekuatan dan bergerak dari hanya bereaksi terhadap frasa atau perintah tertentu. Di masa depan, Google mengatakan bahwa Asisten akan dapat menelepon dan membuat jadwal janji temu untuk Anda. Ini dirancang untuk menjadi lebih dari sekadar reaktif.

Fitur lain termasuk kemampuan untuk check-in ke penerbangan Anda (tergantung maskapai dan tujuan), serta kemampuan untuk memesan kamar dengan beberapa mitra dan ada Mode Juru Bahasa di perangkat Rumah Google dan tampilan cerdas juga. Dengan itu, Anda dapat meminta Google Assistant untuk membantu Anda melakukan percakapan dalam berbagai bahasa. Katakan saja "Hai Google, jadilah penerjemah bahasa Inggris saya" untuk memulai Mode Penerjemah dan mendapatkan waktu nyata diucapkan dan (pada Smart Display) terjemahan tertulis untuk membantu percakapan.

Fungsi Google Assistant juga dapat disempurnakan oleh pengembang pihak ketiga.

Alasan Nokia Menambahkan Tombol Khusus Google Assistant dan 3 Fungsinya

Ponsel Android semakin pintar dengan fitur Google Assistant. Untuk memudahkan pengguna mengakses asisten digital tersebut, ponsel Nokia pun dilengkapi tombol khusus.

Chief Product Officer HMD Global Juho Sarvikas menjelaskan keberadaan asisten digital amat sangat memudahkan pengguna melakukan berbagai hal. Mereka hanya cukup memberikan perintah suara tanpa perlu mengetik sama-sekali.

"Perintah suara paling cepat dari cara apapun. Saya cukup bilang misalkan 'tampilan gambar di Bali', seketika tampil hasilnya. Proses ini jauh lebih cepat ketimbang dilakukan secara manual," kata Juho saat berbincang di Jakarta.

"Kami ingin meningkatkan pengalaman pengguna. Jadi kami akan terus menghadirkan tombol khusus Google Assistant ke semua perangkat Android One selanjutnya," jelas Juho.

Tombol khusus Google Assistant pertamakali dihadirkan pada Nokia 4.2. Langkah ini berlanjut pada Nokia 2.2. Posisi tombol tetap sama, ada di sisi kiri bodi.

Ada tiga mode penekanan yang dimiliki tombol tersebut:

• Pertama klik tombol GA sekali untuk melakukan pencarian, memutar musik, perintah navigasi hingga memberikan lelucon pada pengguna.
• Ketika menekannya dua kali, Google Assistant akan menyodorkan Snapshot yang menampilkan ringkasan aktivitas pengguna. Ada jadwal, kalender dan cuaca.
• Saat menekan sedikit lama (tekan dan tahan), akan mengubah ponsel selayaknya walkie talkie. Google Assistant akan mendengar perintah panjang hingga tombol dilepaskan.

Fitur ini juga bisa untuk mengaktifkan perangkat cerdas lain yang terhubung dengan Google Home yang tersambung dengan jaringan. Hanya saja kemampuan ini belum tersedia di Indonesia.

Kalau kita perhatikan, Nokia memang agak sedikit berbeda, ketika ponsel lain berlomba-lomba menawarkan spesifikasi tinggi, sepertinya Nokia malah menghadirkan fitur-fitur yang akan banyak digunakan di masa depan seperti Google Assistant dan NFC.