Iklan Header

Cara dan Biaya Bayar Pajak dan Mendaftarkan IMEI HP dari Luar Negeri? Contoh iPhone 15 Pro dari Singapura

Halo, elppaster! Kali ini, kami akan membahas topik yang sering menjadi pertanyaan banyak orang, yaitu cara membayar pajak dan mendaftarkan IMEI smartphone dari luar negeri.

Sebagai contoh pembelian iPhone 15 Pro dari Singapura, berdasarkan pengalaman Youtuber Putu Reza dalam video berikut.. 


 Beli porduk Apple resmi dengan harga promo dan cashback di:
iBox Official Shop atau Digimap Official Shop

Kami akan membahas langkah-langkahnya secara rinci dan juga memberikan informasi tentang biaya yang terlibat dalam proses ini.

Langkah 1: Kedatangan di Indonesia

Pertama-tama, ketika Anda tiba di Indonesia setelah membeli smartphone dari luar negeri, langkah awal adalah melalui proses imigrasi di bandara. 

Di beberapa bandara internasional seperti Soekarno-Hatta di Cengkareng, Anda akan menemukan papan dengan QR Code untuk proses bea masuk dan cukai. 

QR Code ini membawa ke sebuah halaman formulir yang harus Anda isi dengan informasi penerbangan, paspor, dan produk yang Anda bawa, termasuk smartphone yang ingin Anda daftarkan.

Langkah 2: Registrasi IMEI

Di halaman terakhir formulir QR Code, Anda akan menemukan opsi untuk registrasi IMEI smartphone Anda. Isi informasi tentang jenis produk, harganya, dan mata uang yang Anda gunakan. 

Setelah melengkapi formulir ini, Anda akan mendapatkan QR Code yang akan dipindai oleh petugas setelah Anda keluar dari area bea masuk.

Penting untuk diingat bahwa setiap warga negara Indonesia memiliki batas pembebasan bea masuk senilai 500 Dolar AS per orang. Batas ini akan sangat mempengaruhi perhitungan biaya yang harus Anda bayar.

Langkah 3: Antri di Tempat Registrasi

Saat Anda tiba di tempat registrasi IMEI, Anda mungkin perlu mengantri, meskipun panjang antrian bisa bervariasi. Ada juga TKW yang pulang dari luar negeri dan ingin menggunakan smartphone bawaannya di Indonesia.

Antrian tergantung pada waktu kedatangan Anda dan jumlah orang yang perlu mendaftarkan barang-barang mereka. Kalau saya datang di malam hari jadi hanya ada beberapa orang saja, tidak terlalu ngantri.

Pastikan Anda membawa paspor, tiket penerbangan, dan faktur pembelian smartphone Anda untuk memudahkan proses.

Langkah 4: Pembayaran Bea Masuk dan Cukai

Setelah dipanggil oleh petugas, Anda perlu membayar bea masuk dan cukai untuk smartphone Anda. Ini adalah langkah penting dalam proses ini. Biaya ini terdiri dari beberapa komponen, yaitu:

  • Bea Masuk (Customs Duty): Bea masuk dikenakan sebesar 10% dari harga dasar smartphone Anda.

  • PPN Impor (Value Added Tax - VAT): PPN impor dikenakan sebesar 11% dari harga dasar smartphone.

  • PPh Impor (Income Tax): PPh impor akan berbeda tergantung apakah Anda memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau tidak. Jika Anda memiliki NPWP, tarifnya adalah 10%, jika tidak, tarifnya adalah 20%.

Langkah 5: Perhitungan Biaya

Biaya yang harus Anda bayar dihitung berdasarkan harga dasar smartphone setelah dikurangi dengan pembebasan bea masuk senilai 500 Dolar AS yang berlaku untuk setiap orang. 

Sebagai contoh, jika harga dasar smartphone Anda adalah 1.526,85 Dolar Singapura, setelah dikonversi menjadi Dolar AS (menggunakan kurs yang berlaku), Anda akan mendapatkan jumlah yang harus Anda bayar. Selanjutnya, biaya yang Anda bayar akan dihitung berdasarkan komponen di atas.

Contoh perhitungan pajak iPhone 15 Pro 128GB:

Harga barang: SGD $1,526 (Rp. 17,206,501)
Dikonversi ke dollar Amerika: USD $1,118

USD $1,118
USD $  500 (pembebasan bea masuk /orang)
========(-)
USD $  618 (Rp. 9,500,000)

Tarif bea masuk: 10% (Rp. 950,000)
Tarif PPN Impor: 11% (Rp. 1,149,000)
Tarif PPH Impor (Tanpa NPWP 20%): 10% (Rp. 1,045,000)
==========================================(+)
Total pajak: Rp. 3,144,000

Langkah 6: Aktivasi IMEI

Setelah Anda membayar biaya yang ditentukan, Anda akan menerima email konfirmasi pembayaran dan dokumen pembayaran resmi dari petugas. 

Aktivasi IMEI smartphone biasanya memerlukan waktu kurang dari 24 jam, meskipun dalam pengalaman pkami, aktivasi sinyal bisa aktif dalam waktu kurang dari 2 jam.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan

Ada beberapa hal yang perlu diingat:

  • Jika Anda membawa lebih dari satu smartphone untuk didaftarkan, perlu diingat bahwa pembebasan bea masuk hanya berlaku untuk satu orang. Jadi, membawa lebih dari satu smartphone bisa lebih mahal.

  • Apakah bayar per IMEI? Tidak. Jika smartphone Anda memiliki lebih dari satu IMEI (misalnya, dua kartu SIM), Anda hanya perlu membayar sekali untuk semua IMEI yang terdaftar pada perangkat yang sama.

Kesimpulan

Demikianlah prosedur dan biaya yang terlibat dalam membayar pajak dan mendaftarkan IMEI smartphone dari luar negeri, khususnya dalam kasus pembelian iPhone 15 Pro dari Singapura. 

Secara total memang lebih murah beli di Singapur, tapi kalau ditambah dengan biaya perjalanan ya tidak worth it, hanya kalau sekalian liburan saja bisa lebih worth it. Kalau gak ada niat liburan atau perjalanan bisnis, mending beli iPhone Resmi Indonesia saja.

Penting untuk mengikuti prosedur ini dengan benar untuk memastikan smartphone Anda sah digunakan di Indonesia. Karna tanpa membayar pajak dan pendaftaran IMEI, smartphone Anda akan diblokir IMEI-nya.

Semoga informasi ini membantu Anda yang membutuhkannya, dan selalu ingat untuk memeriksa regulasi terbaru karena peraturan dapat berubah dari waktu ke waktu. Terima kasih atas kunjungannya, dan sampai jumpa di artikel berikutnya!

Posting Komentar untuk "Cara dan Biaya Bayar Pajak dan Mendaftarkan IMEI HP dari Luar Negeri? Contoh iPhone 15 Pro dari Singapura"