Iklan Header

Review Laptop Lenovo Legion Versi Murah: IdeaPad Gaming 3i (2022) Intel Core i7-125650H RTX 3050 Ti

Sebelum mengakhiri tahun ini ternyata ada satu lagi laptop gaming yang kelewatan alias belum kami review ya, yaitu si IdeaPad Gaming 3i edisi 2022. Well seberapa baguskah Ideapad yang semakin mirip Legion ini?

Leptop gaming ini sudah ada sejak beberapa tahun terakhir di bawah bayang-bayang Legion sebagai opsi notebook gaming yang lebih terjangkau. Tapi yang kami notice adalah bahwa dulu desain lebih ngikutin seri mainstream Ideapad, sedangkan makin ke sini makin ke sana ke arah Legion.

Lihat aja nih sekarang ikut-ikutan pakai pantat yang mengakomodir banyak port, serta cooling yang lebih optimal, meski hampir keseluruhan body masih terbuat dari polimer.

By the way sampling yang kita pegang ini warna putih doff dengan aksen-aksen biru lucu sih dibanding versi gelap karena jarang ada laptop gaming Entry Level yang warnanya gini. Namun perlu diingat bahwa permukaannya agak gampang kotor dan perlu dibersihin berkala.

Secara bobot dan ukuran Ideapad Gaming 3i gam beda jauh sama rata-rata laptop gaming 15" di kelasnya.  

Dengan mudah, layarnya bisa dibuka dengan satu tangan hingga mendekati tiduran. Aspek layar merupakan salah satu nilai jual utama laptop ini, dimana banyak pesaing yang masih pakai panel IPS 144Hz 70% sRGB, Ideapad gaming 3i sekarang udah pakai panel 165hz 100% sRGB. So jelas ini layar yang superior untuk kebutuhan gaming maupun kerja ngedit-ngedit serius sebagai konten Creator. Mantap kan? Semoga aja di 2023 di harga segini kita bisa sekalian dapat yang QHD gitu hehe.. 

Terus seperti biasa webcam HD lengkap dengan privasi shutter ada, tanpa adanya opsi login biometrik.

Konektivitas udah hampir kayak si Legion aja ya nih, ada di tiga sisi:

  • Sebalah kanan ada USB 3.2 gen 1. 
  • Di belakang ada HDMI 2.1, 1 Line port, USB-C 3.2 PD dan charging port
  • Di kiri ada satu lagi USB-A 3.1 serta combo Audio Jack 

Di Indonesia laptop ini hadir dalam dua konfigurasi Intel Core gen 12 + RTX 3050 series:

  • Core i5 12500h RTX 3050, di harga Rp. 14.254.000
  • Core i7 12650h RTX3050 Ti 85 watt, di harga Rp. 16.524.000

Perlu diingat bahwa Core i7 12650h punya 6 E-Core yang sama dengan 12.700h namun ditemani cuma 4 E-Core ya yang sama dengan i5 12500h.

RAM bawaan masih DDR4, ada opsi 8GB atau 16GB.
 
Disertai dua slot M.2 NVMe yang salah satunya M.2242 versi pendek, dua-duanya support PCIe gen 4, secara default diisi 512GB.

Kami sudah expect bahwa i7-12650h ini nggak sekencang 12700h karena kekurangan 4 core dan ternyata bener bahwa performa benchmark-nya lebih setara dengan i5-12500h. 

Agak disayangkan sih sebabnya segini ada beberapa pilihan lain yang udah sekalian pakai 12700h dan toh cuma nggak beda jauh secara performa CPU dibanding versi 12.500h yang lebih murah 2 juta.

But again untuk sebagian besar penggunaan gaming maupun kreatif macam blender dan Premiere Pro ini udah Dewa lah. Apalagi kalau perbandingannya sama CPU Core i7 generasi lalu.

Dipakai gaming tentu RTX 3050 Ti 85 watt ini masih relevan ya buat 1080p gaming berbagai genre, seperti:

  • Cyberpunk 2077, High 1080p, DLSS:
    • Min: 25 FPS
    • Avg: 68 FPS
  • SOTR, Highest 1080p, DLSS:
    • Min: 68 FPS
    • Avg: 89 FPS
  • Dota 2, Ultra 1080p:
    • Min: 113 FPS
    • Avg: 119 FPS
Disclaimer: pada laptop ini belum selesai Max switch untuk maksimalkan kinerja GPU.

Membuka laptop ini ternyata nggak semudah yang kami kira ya, buat upgrade, pertama pelindung pantatnya harus dicabut dulu dengan melepas dua sekrup terus di bawah pantatnya masih ada lagi 4 sekrup tersembunyi untuk melepas cover belakang.

Di balik itu kita baru bisa langsung melihat sistem cooling..

Konfigurasinya mirip dengan si Legion, ada 2 kipas 45 yang masing-masing melewati CPU dan GPU ditemani heat Spreader yang menutupi VRAM dan semua VRM.

Cooling oke tanpa mentokin fans speed suhu CPU bisa tembus 90 derajat daya maksimal 100 watt. GPU mentok di 70 derajat, tapi yang penting lolos stress test.

Lanjut ke keyboard versi warna putih ini backlightnya cuma satu opsi ya biru muda doang sedangkan yang warna grey mestinya udah RGB 4 zona semua. Keyboard-nya sendiri standar Lenovo enggak ada yang benar-benar spesial secara feel dan key travel selain mempunyai NumPad, 4 tombol media dedicated, tombol power terpisah dan tentu tombol panah yang luas dan nyaman.

Touchpad sendiri terbuat dari mylar nggak seenak touchpad kaca tetapi not bad ketika sedang gak ditemenin mouse.

Speaker stereo berlabel Nahimic kualitasnya fine ya sesuai ekspektasi harga.

Terus terkait Battery Life ya sayang banget sih yang masuk Indonesia cuma dikasih baterai 45 watt hour, yang kalau dipakai playback YouTube nggak kuat lebih lama dari 4 jam di mode battery saver 60 Hz.

Adapter bawaan punya daya 170 watt.

So Apakah ini laptop gaming hebat dengan harga bersahabat?

Lenovo IdeaPad Gaming 3i sepertinya punya segalanya ya. Mulai dari desain cakep, layar mantep, dan set fitur dibandingkan performa yang solid. 

Apalagi versi Core i5-nya oke banget nih, cuma kalah fitur Thunderbolt dan harddisk 2,5 inch aja dibanding si Nitro 5 dari Acer. 

Meski awal tahun 2023 nanti akan mulai launching RTX 4000 series versi laptop, menurut kami RTX 3050 series masih akan jadi GPU entry level yang solid untuk Full HD gaming dan Content Creator selama beberapa tahun ke depan.

Itu dulu aja ya review singkat IdeaPad Gaming 3i keluaran 2022 dari Lenovo, bagi yang masih mau menang mending silahkan menendang mending di bawah. (Source: NerdReviewID)

Posting Komentar untuk "Review Laptop Lenovo Legion Versi Murah: IdeaPad Gaming 3i (2022) Intel Core i7-125650H RTX 3050 Ti"